Kamis, 22 September 2011

inilah Tujuh Rahasia Pria


"Isi hati pria tak mudah ditebak. Wanita harus pintar-pintar membaca pikiran mereka dan menerjemahkannya dengan cermat."

Kata-kata Deborah Tannen, penulis buku 'The Argument Culture: Stopping America’s War of Words', itu menunjukkan bahwa perlu pemahaman tersendiri menghadapi sosok pria.

Karenanya, tak ada salahnya memahami karakter tersembunyi di balik sosok pria demi hubungan harmonis. Berikut tujuh rahasia mereka:

1. Setiap pria memiliki faktor kesenangan berbeda-beda. Namun, ada tujuh faktor mendasar yang hampir selalu membuat pria sumringah: makanan, seks, uang, kendaraan keren, minuman, tidur cukup, dan tidak sering diomeli pacar.

2. Takaran kesetian setiap pria berbeda. Ada yang memiliki prinsip bahwa selingkuh itu harus melibatkan perasaan. Mereka cenderung tak merasa selingkuh bila hanya melibatkan fisik. Namun yang pasti, hampir semua pria suka melirik wanita lain. Tak usah sakit hati karena hukum alamnya memang demikian. Hampir semua pria memiliki fantasi tentang wanita lain.

3. Ego pria setinggi langit. Pria paling kesal saat kepergok melakukan kesalahan atau merasa tidak lebih pintar dari pasangannya.

4. Pria selalu ingin bersama wanita yang mampu membuatnya merasa ‘jantan’. Libatkan dia saat Anda harus memindahkan beban berat dari satu tempat ke tempat lain. Libatkan pula saat Anda mengalami masalah dengan perangkat elektronik.

5. Pria sulit menyimpan rahasia. Bukan lantaran mereka 'ember', tapi karena mereka kadang tak sensitif dengan rahasia yang harus disimpan. Mereka seringkali tanpa merasa bersalah bercerita saat ada yang memancingnya.

6. Tak suka diatur. Semakin dipaksa untuk melakukan sesuatu, pria justru semakin menunjukkan penolakan. Butuh pendekatan tersendiri untuk meminta pria mengubah kebiasaan yang mungkin tak Anda suka.

7. Setiap pria cenderung percaya pada pujian yang dilontarkan setiap wanita. Namun satu hal, mereka sangat benci dikritik di depan orang banyak.

Sumber: http://forum.kompas.com/teras/41891-tujuh-rahasia-pria.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Post